Assalamu’alaikum Warohmatullahhi wabarokatu.
Sebagai seseorang yang hobi tentunya harus memiliki teori atau ilmu apa yang kita lakukan. Memang praktek tidak semudah dengan teori, karya cipta tidak serumit dengan ilmu. Begitupula yang memiliki hobi seni mencorat-coret. Akan tetapi tidak ada salahnya jika kita juga mendalami teori dan ilmu didalamnya yang telah terbungkus rapi dari suatu situs terkenal.
Hal yang membuat menariku dalam searching tema kali ini
adalah kata kunci yang aku cari, yaitu SASTA. Ya, Sastra sebenarnya adalah nama
asli Ayahku. Tapi kali ini saya bukan menceritakan tentang Ayahku. Namun
tentang arti dari Sastra yang aku temukan dalam situs Wikipedia.
Sastra
Dari Wikipedia bahasa Indonesia,
ensiklopedia bebas
Sastra (Sanskerta: शास्त्र, shastra) merupakan kata serapan dari bahasa Sanskerta śāstra,
yang berarti "teks yang mengandung instruksi" atau
"pedoman", dari kata dasar śās- yang berarti
"instruksi" atau "ajaran". Dalam bahasa Indonesia
kata ini biasa digunakan untuk merujuk kepada "kesusastraan" atau
sebuah jenis tulisan yang memiliki arti atau keindahan tertentu.
Yang agak bias adalah pemakaian istilah sastra
dan sastrawi. Segmentasi sastra lebih mengacu sesuai defenisinya sebagai
sekedar teks. Sedang sastrawi lebih mengarah pada sastra yang kental nuansa
puitis atau abstraknya. Istilah sastrawan adalah salah satu contohnya,
diartikan sebagai orang yang menggeluti sastrawi, bukan sastra.
Selain itu dalam arti kesusastraan, sastra bisa
dibagi menjadi sastra tertulis atau sastra lisan
(sastra oral). Di sini sastra tidak banyak berhubungan dengan tulisan, tetapi
dengan bahasa yang
dijadikan wahana untuk
mengekspresikan pengalaman atau pemikiran tertentu.
Biasanya kesusastraan dibagi menurut daerah
geografis atau bahasa.
Jadi, yang termasuk dalam kategori Sastra adalah:
1.
Novel
3.
Syair
4.
Pantun

0 komentar:
Post a Comment