RSS

Peluh ~

Saat peluh merasuk kalbu 

Melayang hati tak mau berucap 

 Hanya sayatan dan hujatan yang berpihak pada setiap heulaan napas yang berhembus

Entah ribuan kata apa yang harus kutulis jika hanya air mata yang bersahabat 

Tidakkah hidup ini bagaikan seekor itik berpelik memeluk sang induk 

Tidakkah posisiku saat ini bagai perahu kertas terombang ambing dalam samudra lepas 

Kemana kuberlari? 

Bagaimana kubisa tertahan dikala badai pun menggebrak lautan? 

Bagaimana kubisa terdiam dikala guntur menggelgar kilatan petir membelah bumi? 

Tuhan.. kupasrahkan segalanya O:-)

0 komentar: